Sebelum terjadinya satu wilayah gampong, Gampong Gunong Mantok merupakan salah satu dusun Gunong Mantok dari gampong Tuwi Kayee, yang daerahnya merupakan sebuah kawasan pegunungan (Gunong) yang ditumbuhi kayu-kayu besar diantaranya banyak ditumbuhi pohon-pohon kayu Seumantok, maka pada tahun 1945 masyarakat dusun Gunong Mantok merencanakan untuk memisahkan diri dari wilayah gampong Tuwi Kayee.

     Pada masa kepemimpinan Keuchik gampong Tuwi Kayee yang dipimpin oleh Keuchik Sampee yang juga menjabat sebagai imum mukim pada masa itu adalah Abdullah Haitami barulah gampong Gunong Mantok ditetapkan menjadi salah satu gampong di Kecamatan Teunom Kabupaten Aceh Barat (sebelum pemekaran kabupaten/kecamatan).

     Setelah pembagian wilayah maka gampong Gunong Mantok yang sebelumnya terletak diseberang Sungai Teumarom pindah ke pinggiran jalan Panga Pucok (Kabupaten) dan waktu itu dijabat oleh Keuchik Noh (M, yunus). Sistem pemerintahan gampong Gunong Mantok pada pola adat/kebudayaan dan peraturan formal yang sudah bersifat umum sejak zaman dahulu. 

     Pemerintah gampong dipimpin oleh seorang Keuchik dan dibantu oleh dua orang wakil keuchik karena pada saat itu dalam susunan pemerintah gampong belum ada istilah Kepala Dusun, Kaur dan sebagainya. 

• Wakil Keuchik memiliki peran dan fungsi yang sama seperti halnya kepala dusun yang sekarang.

• Imum Mukim memiliki peran yang sangat kuat dalam tatanan pemerintah gampong yaitu sebagai penasehat baik dalam penerapan sebuah kebijakan di angkat pemerintah gampong dan dalam memutuskan sebuah keputusan hukum adat.

• Tuha Peut memiliki peran menjadi bagian lembaga penasehat gampong, tuha peut juga berperan dan berwenang dalam memberi pertimbangan terhadap kebijakan yang diambil oleh Keuchik.

• Imum Meunasah berperan dalam pengambilan keputusan-keputusan gampong dan memantau kinerja serta kebijakan yang diambil oleh Keuchik. Imum meunasah mengorganisasikan kegiatan-kegiatan keagamaan.

     Pada zaman dahulu sistem pemerintahan gampong dilakukan dirumah pak keuchik dan dilapangan (ditengah-tengah masyarakat). Karena pada saat itu belum ada kantor Keuchik kalaupun ada belum berfungsi sampai tahun 2007. Baru sekarang kantor Keuchik (Kantor Desa) di fungsikan, dikarenakan tatanan pemerintahannya sudah tertata dengan baik dan TUPOKSI Aparatur gampong sudah terbagi, masing-masing sudah melakukan pekerjannya sesuai dengan TUPOKSI tersendiri.

     Secara umum keadaan topografi Gampong Gunong Mantok merupakan dataran rata yang tidak berbukit, dengan mayoritas lahan sebagai area pertanian atau area persawahan Masyarakat Gampong Gunong Mantok.